 |
| Prosesi Pelantikan |
Dompu – Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK-IMM) STKIP YAPIS Dompu dan STAI Al-Amin Dompu melangsungkan Pelantikan Pengurus tahun periode 2024-2025 di aula Gedung Dakwah Muhammadiyah Dompu. Rabu, 20/3/2024.
Dengan mengusung tema “Regenerasi Kepemimpinan Kader Ikatan untuk IMM Yang Autentik”. Pelantikan dihadiri oleh senior Alumni IMM, Para Pimpinan Komisariat OKP se-cabang Dompu, Andi Gunawan selaku Ketua Pimpinan Cabang IMM Dompu beserta beberapa jajaran kepengurusan.
Dalam laporan Ketua Panitia, Yahya menyampaikan bahwa tema yang diangkat menjadi acuan pemimpin yang mampu merekonsiliasi nilai dan prinsip dasar ikatan serta mampu menginternalisasikan tri kompetensi dalam mewujudkan kader yang militan.
Sementara itu, ketua terpilih Pimpinan Komisariat IMM STKIP Yapis Dompu menganggap kepemimpinan harus memiliki nilai integritas.
"Ketika Kita berbicara mengenai kepemimpinan yang Autentik dalam konteks muhammadiyah, kita tidak berbicara mengenai kemampuan memimpin, akan tetapi kita juga berbicara tentang bagaimana kita mampu menerapkan nilai nilai keislaman, kejujuran, integritas dan semangat beragama dalam setiap langkah dan pilihan yang kita ambil," ungkap Dwi Adinda Estiani ketua PK IMM STKIP Yapis.
"Impian saya, bisa melihat komisariat yang saya pimpin ini subur dan berkembang sebagai wadah yang inklusif untuk mahasiswa yang ingin mengembangkan potensitinya. Maka dengan dari itu, mari sama sama kita bergandengan tangan mewujudkan Impian ini dengan semngat kolaboratif yang tinggi" lanjutnya
Ketua cabang IMM memberikan ucapan selamat kepada kepengurusan baru komisariat yang telah dilantik. Ia mengingatkan bahwa setiap orang adalah pemimpin, maka harus berproses dengan baik menjadi penting.
"Semoga organisasi ini dapat lebih baik lagi serta dapat memberi dampak positif bagi para pengurus. Demi mewujudkan tema yang diusung, maka semangatlah dalam bertugas dan menjalankan kewajiban,” kata Andi Gunawan ketua Cabang IMM Dompu.
“Bekerja di organisasi tidak akan menjadi nilai jika tidak menghasilkan pembaruan. Turut andil dalam organisasi sama dengan kita sedang membangun citra diri yang positif. Karena, dalam membangun citra diri kita memerlukan : Literasi Personal (Personal Literacy), Literasi Organisasi (Organization Literacy), dan Literasi Kepemimpinan (Leadership Literacy). Dimana dalam organisasi akan kita peroleh ketiga literasi tersebut,” sambung Andi.
Andi berharap semua jajaran pengurus yg baru dilantik untuk amanah, karena menjalankan amanah akan mendatangkan rezeki. Bentuk rezeki itu menurutnya tidak harus berupa uang namun bisa berupa ilmu, teman dan pengalaman. Sedangkan berkhianat itu menyebabkan kefakiran. Dalam berorganisasi, khianat dapat berupa malas dan lalai terhadap tugas atau kewajiban yang diberikan.
Terakhir Andi mendo'akan agar senantiasa dibimbing oleh Allah SWT dan segala rencana dan aktifitasnya dimudahkan.
Tags
Berita